Sukabumi – Seputarindonesia – Dengan diperbaikinya ruas jalan pasirsuren – Cikidang yang tepatnya tidak jauh dari perkampungan Kebonkapas Desa Limusnunggal Kecamatan Bantargadung Sukabumi Jawa Barat,
dengan adanya perbaikan
jalan tersebut nantinya dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat pedesaan sekaligus
guna memperlancar hubungan antar warga atau masyarakat pedesaan atau dua kecamatan atara Kecamatan Bantargadung dan Kecamatan Cikidang.
Ruas jalan Pasirsuren – Cikidang yang masih berbatu sekitaran 2 Km lagi yaitu dari titik perkampungan kebonkapas – Cicalobak yang sedang dikerjakan perbaikan sekitaran 400 meteran lebih, pada minggu 04/08/2024.
Tidak kurang 1,6 Km sisanya dan perlu diketahui juga di daerah lokasi pekerjaan adalah bagian wilayah pusat lahan pertanian masyarakat baik warga desa limusnunggal maupun warga Desa Cijambe, termasuk sekitaran 30 hektare lahan milik desa limusnunggal yang berproduktif pertanian meski semetara sekarang digarap oleh masyarakat, tentunya dengan adanya perbaikan jalan jelas sekali akan memperlancar aktifitas masyarakat disegala bidang, baik para petani, pedagang dan lain sebagainya, harapan kedepan sisanya 1,6 Km bisa terselesaikan dengan perhatiannya, seperti halnya sekarang ini hampir setahun sekali Dinas PU anggarkan perbaikan ruas jalan pasirsuren – cikidang,” bebernya warga Desa Limusnunggal.
Berikutnya, menangagapi informasi kondisi jalan di perkampungan Cicalobak bagian wilayah Desa Cijambe kecamatan Cikidang selesai diperbaiki sampai dengan perbatasan Desa Limusnunggal, sementara ini untuk mengangkut hasil pertanian dan kepentingan lain lain diantaranya untuk menuju kearea lahan pertanian para petani menggunakan motor engkreg, yaitu motor atau kendaraan hasil modifikasi yang diandalkan untuk mengangkut hasil pertanian.
Jadi manfaat setelahnya selesai perbaikan jalan yang ada bukan hanya motor engkreg saja roda empatpun akan lancar mengangkut hasil pertanian langsung kelokasi area pertanian, yang sebelumnya tidak bisa harus diangkut dulu oleh motor kemudian dipindahkan kemobil jelas upah tranfortasi angkut hasil panen jatuhnya lebih mahal, jadi dengan dibangunnya jalan seperti sekarang maka pemkab dan Dinas PU telah memperhatikan para petani di Desa limusnunggal,” tuturnya Asep.
Selanjutnya,” Ujang ditempat terpisah mengatakan,” jika diukur panjang jalan milik pemkab diukur titik jalan nasional III Sukabumi – Pelabuhanratu, dititik pasar Pasirsuren pertama masuk samapai dengan Desa cijambe Kecamatan Cikidang tidak kurang sekitaran 15 Km,
Sekitaran 2 Km sebelumnya diketahui jalan masih berbatu, dan di 2023 selesai diperbaiki 400 meteran, sekarang di 2024 400 merer lagi, membenarkan apa yang disampaikan warga tadi, sama halnya sayapun berharap nanatinya diselesikan seklaigus 1,6 Km, jika melihat pemkab sukabumi pada saat ini dan Dinas PU perlu diberikan apresiasi dan telah mempercayakan pekerjaanya kepada pihak CV dan semoga tidak terjadi kenakalan pada penerapan material apalagi tidak memenuhi standar kualitas,” cetusnya
Setelah menanggapi keterangan dari beberpa warga juga dilapangan kros cek langsung pekerjaan terkait jalan yang tinggal 2 Km tiba sampai dengan desa cijambe yaitu ruas jalan Pasirsuren – Cikidang, sama halnya seperti warga warga juga menuai harapan besar, namun di lokasi ada sedikit yang disayangkan operator stum ketika dipertanyakan teknis pekerjaan seolah enggan menjawab, ” saya tidak tahu panjang pekerjaannya yang sekarang lagi dikerjakan begitupun pelaksananya saya tidak tahu hanya tau pemilik CV saja, adapun yang dipercayakan dari pihak CV disebutnya pelaksana lapangan benar tidak tahu, hanya saya diperintah untuk bekerja saja”.
Berikutnya Ano ditempat terpisah menyampaikan,” terkait ruas jalan Pasirsuren – Cikidang pernah juga dilaksanakan pengukuran sebelumnya oleh pemdes limusnunggal, dimulai titik ujung jalan yang selesai dibangun di TA 2023, batas ukur sampai dengan perkampungan Cicalobak, pada waktu itu hasil ukur 1,3 Km, dari cicalobak sampai depan kantor Desa Cijambe 300 meteran, jadi total 1,6 meteran, jadi sekarang tinggal 1, 2 Km sisanya PR pemkab, sama halnya seperti yang lain sayapun berharap besar 2025 bisa dituntaskan,” tutupnya.
Reporter: Muhtar Bt.
