Rapat Dilaksanakan Secara Virtual Zoom , Selasa 30 Agustus 2022.
Rakor Pengendalian Inflasi dihadiri Kepala Perwakilan BI, Kepala Bulog , Kapala BPKAD, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, Kepala Dinas Ketahanan Pangan , Kepala Dinas Perundistrian dan Perdagangan , Perwakilan KADIN .
Mendagri Tito Karnavian Menyampaikan bahwa kondisi saat ini Dunia ,termasuk Indonesia , Daerah masih diperhadapkan dengan penanganan Krisis Kesehatan akibat Pendemi Covid – 19 Yang sampai dengan Saat ini belum kunjung Usai.
Indonesia Kita Bersyukur adalah salah satu negara terbaik dalam penanggulangan Covid-19 , Pengendalian Ekonomi dalam Kondisi Krisis berjalan baik sehingga Pertumbuhan Ekonomi Kita bisa Tumbuh diatas 5 %.
Mendagri Menyampaikan kondisi penanganan Covid -19 Seluruh Daerah ditanah Air masuk Kategori Level 1

Namun dalam kondisi yany baik Indonesia diperhadapkan kepada Inflasi yang dianggab Tinggi bilamana diperhadapkan Year To Year, hal ini disebabkan adanya Gab antara Suplay dan Demand , juga disebabkan distribusi bahan Pangan tertentu terhambat , juga adanya Kelangkaan BBM.

Mendagri Juga Menyampaikan dengan meningkatnya Harga Minyak Dunia sehingga Terjadi Peningkatan Alokasi Anggaran Subsidi Pemerintah Dari Target 152,5 T Meningkat Menjadi 502, 4 T, hal ini sangat membebani APBN , yang bisa berakibat adanya Pemotongan Dana Transfer Daerah dan Juga Bisa mengorbankan Program Program Pemerintah Lainnya yang sangat dibutuhkan masyarakat.

Kondisi tersebut harus menjadi Perjatian Semua Pihak , Kepala Daerah dan Unsur Forkopimda Intervensi Terhadap Komoditi tertentu yang dianggab pemicu meningkatnya Inflasi Didaerah.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan , Menyampaikan bahwa saat ini seluruh Dunia diperhadapkan pada tantangan Ekonomi Yang Berat.

Saat ini Semua Negara masih konsentrasi dalam pengendalian Covid , bahkan banyak Negara yang masih Tinggi Penularan Covid -19 Seperti Hongkong, Singapura , Diasia tenggara indonesia negara yang Berhasil dalam pengendalian Covid 19 dan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia bisa bertumbuh diatas 5 %.
Luhut Panjaitan menyampaikan Perang Rusia Ukraina diperkirakan akan berlangsung lama dan sangat berpengaruh terhadap ekonomi Dunia, tetapi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Pulih Dengan Cepat bisa Tumbuh datas 5 % hal ini didorong oleh meningkatnya Nobilitas dan Aktifitas Belanja Masyarakat.juga Invesatasi menunjukkan kinerja yang tinggi dan stabil.

Luhut Panjaitan menyampaikan saat ini Indonesia diperhadapkan dengan tantangan terbesar Inflasi Pangan dan potensi Kebaikan Inflasi Energi.
Inflasi Pangan didorong oleh kenaikan Harga Cabai , Bawang ,Telur dan Daging Ayam Ras.
Untuk Menangani Tantangan Infasi Menko Merves meminta agar penanganan Tantangan Ekonomi Global dan Domestik harus Terintegrasi sebagaimana penangan Covid -19 harus dilakukan , Gubernur , Panglima TNI , Kapolda dan Bupati Unsur Forkopimda harus Kompak dalam penanganan Inflasi.

Terkait dengan kemungkinan kenaikan harga BBM , Menko Meminta Gubernur , Bupati , Walikota , Pangdam , Danrem , Dandim, Kapolda, Kapolres dan Kapolsek untuk ikut mensosialisasikan dan memberikan pemahaman kepada masyatakat tentang Urgensi kenaikan harga BBM dan Langkah – Langka Pemerintah untuk Meringankan beban Masyarakat.

Diminta Gubernur, Bupati , Walikota berkoordinasi dengan Kementrian Lembaga untuk mengalokasikan bantuan kepada masyarakat melalui Bansos atau Subsidi pada sektor Transfortasi dan UMKM.
Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura , Menyampaikan Untuk menindaklanjuti Arahan Menko Marves dan Mendagri dalam Rakor Pengendalian Inflasi , Gubernur akan Melaksanakan Rakor Tingkat Provinsi , bersama Unsur Forkopimda Provinsi, Bupati , Walikota Unsur Forkopimda Kabupaten /Kota , Menghadirkan Kepala Desa , Lurah untuk Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah , dan Juga untuk mendorong Bupati /Walikota Palu Bersama Provinsi Untuk Bisa Memastikan Distribusi Kebutuhan Pokok Lancar sampai kepada masyarakat atau pelasanaan Operasi Pasar untuk Komoditi Tertentu.

Gubernur Juga menyampaikan sesuai arahan Mendagri agar Alokasi Dana ADD dapat dialokasikan untuk pemberian Bansos dan Bantuan Tunai Kepada Masyarakat , Bantuan penyediaan Bibit Tanaman Jangka Pendek seperti Cabai dan Bawang Merah.

Semua Fungsi -Fungsi Pemerintah harus Kompak dan harus bersama sama untuk Pengendalian Inflasi Daerah seperti Harapan Menko Merves Luhut Panjaitan.
Gubernur juga meminta Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan agar dapat mengintervensi Pasar untuk Kebutuhan Pokok Masyarakat yang dianggab kurang Distribusinya . ( red)

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *