PACET ~ Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Manajemen Pendidikan Islam Institut Pesantren KH Abdul Chalim (MPI KHAC) menyelenggarakan Konferensi Mahasiswa (KONFERMA) Sebagai Agenda Tahunan 2022
Konferensi Mahasiswa (KONFERMA) Tahuan ini mengangkat tema “Oktober berdaulat” hal ini merupakan suatu kegiatan rangkaian pelaporan pertanggung jawaban kepengurusan Himpunan Mahasiswa prodi Manajemen Pendidikan Islam selama satu periode jabatan kepada mahasiswa selanjutnya. Adapaun Konferensi Mahasiswa itu sendiri dilaksanakan pada tanggal 15-17 Oktober 2022
Sebagai salahsatu Nahkoda kepemimpinan Ketua HMJ MPI IKHAC, Rd.Acep Supaya sebagai pucuk pimpinan kepengurusan Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam Institut Pesantren KH Abdul Chalim masa jabatan 2021/2022 dengan menyiapkan program penyusunan kegiatan tahunan konferensi mahasiswa (KONFERMA) untuk dijadikan Demisioner kepengurusan nya.
Pada kegiatan agenda tahunan itu seluruh Badan Pengurus Harian (BPH) beserta peserta forum di Dalam pelaksanaan Sidang Pleno berlangsung cukup drama. Peserta konferensi menyoroti berbagai persoalan yang ada dalam pedoman konferma itu. Dimulai dari persoalan kebijakan penerapan pelaksanaan sebagai fundamen pembangunan dan kedaulatan rancangan peraturan yang masih dipandang belum maksimal.
Sementara itu, Abdul Basit Selaku Sekjen II MPI IKHAC menuturkan, “kegiatan Persidangan ini merupakan ajang berdialektika mahasiswa MPI Institut Pesantren KH Abdul Chalim, Persidangan sangat panas, Himpunan Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam ini merupakan mahasiswa yang berdialektika yang mempertahankan argumen dan pendapat tujuan untuk membentuk mahasiswa yang utuh unggul dan berkualitas. Hal ini atas dasar mengedepankan kemajuan Prodi Manajemen Pendidikan Islam Institut Pesantren KH Abdul”Jelasnya
Dia juga menyebutkan bahwa mahasiswa MPI IKHAC juga diharuskan untuk menjadi mahasiswa yang mempunyai aktivis untuk menjadi mahasiswa yang mampu bermusyawarah dengan tepat dan benar, serta nilai-nilai agama Islam dijadikan ruh dalam berorganisasi
hal ini dikonfirmasi ketua umum HMJ MPI Rd.Acep Supyana bahwa mahasiswa MPI Institut Pesantren KH Abdul Chalim mengajak “Mahasiswa MPI mari kita merefleksikan diri dan bermawas diri untuk bisa melaksanakan konferma ke5 dengan tertib dan lancar, saya ingin kita satu pemikiran dulu dalam konferma ke5 kali dan saya ingin memberi amanah kepada teman-teman semua untuk bisa sepakat bahwa di tahun ini HIMAPRODI harus terjadi, HMJ harus kita ganti dengan HIMAPRODI supaya secara administrasi dan keperluan akademik lainnya kita semakin baik. Kabinet Transformatif diujuk mega programnya adalah mengubah HMJ menjadi HIMAPRODI serta mengubah Dewan Pengawas Organisasi (DPO) menjadi Dewan Kehormatan Mahasiswa (DKM) dan dimasukan dalam AD/ART”Kata ketua Umum HMJ MPI MPI saat dikonfirmasi di ruang sidang Senin 17 Oktober 2022
Tidak hanya itu, orang nomor satu di MPI IKHAC Mojokerto ini memiliki harapan besar melalui ajang akademik untuk bisa semakin meningkatkan prestasi seluruh mahasiswa untuk menjadi pemimpin yang bertanggung jawab jujur dan kompetitif.
Sekedap Informasi : pesert Sidang konferma ke- 5 dihadiri sebanyak 40 Mahasiswa dari bagian pengurus dan non pengurus. pungkasnya (har)