Kejaksaan Agung Memeriksa 8 Orang Saksi Terkait Perkara Dugaan Korupsi Pemberian Kredit PT Sritex.

Seputaridonesia.co.id. Jakarta-
Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) memeriksa 8 (delapan) orang saksi, terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pemberian kredit PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, PT Bank DKI dan Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah kepada PT Sri Rejeki Isman, Tbk (PT Sritex) dan entitas anak usaha.

Pemeriksaan ke 8 (delapan) orang saksi tersebut disampaikan oleh Kepala Penerangan Hukum ( Kapuspenkum) Anang Supriatna,S.H.,M.H.,saat menggelar siaran persnya di kantor Kejaksaan Agung RI, Jln. Sultan Hasanuddin No. 1 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,Senin (29/09/2025).

Kapuspenkum Anang Supriatna menjelaskan bahwa ke 8 (delapan) orang saksi yang diperiksa tersebut berinisial:
1).MA selaku Staf Keuangan PT Sritex.

2).SR selaku Pimpinan Divisi Kelompok dan Perkreditan PT Bank DKI tahun 2020.

3).HGI selaku Kredit/Pembiayaan Menengah dan Treasuri PT Bank DKI tahun 2020.

4).ISK selaku Group Head DBU Bank BRI.

5).HSA selaku Wakil Ketua Divisi RM Bank BRI.

6).AFCB selaku Wakil Kepala Divisi ARK BRI tahun 2017.

7).DH selaku Group Head Bank BRI.

8).ERP selaku Karyawan BUMN/Treasury Sales Bank BRI tahun 2020 s.d. saat ini.

Anang Supriatna menambahkan dalam keterangannya mengatakan bahwa ke 8 (delapan)  orang saksi tersebut diperiksa terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pemberian kredit PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, PT Bank DKI dan Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah kepada PT Sri Rejeki Isman, Tbk (PT Sritex) dan entitas anak usahaatas nama Tersangka ISL dkk,terangnya.

Tim penyidik melakukan pemeriksaan terhadap ke 8 (delapan) orang saksi tersebut untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud, tuturnya Kapuspenkum. (Aro Ndraha/red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *