Menu

Mode Gelap
Koramil/10 Lolowau Melaksanakan Pembersihan dan Pemeliharaan Tanaman Cabe di Desa Lolowau. Transparansi Adalah Urat Nadi Penulisan Ulang Sejarah Kapolri Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Ribuan Orang Hari Ini Polda Riau Gelar Road to Riau Bhayangkara Run 7,9 K Tasayakuran Kelulusan di MI Hidayatussibyan Apresiasi Tinggi Untuk Kemenag Dan Pesan Moral Tentang Akhlak Unit Jibom Satuan Brimob Polda Metro Jaya Pastikan Keamanan Konser Awaken Bloodline di ICE BSD

Adv

Wali Kota Bekasi Geram, Sidak Ke SDN Margahayu II Usai Aduan Bau Tak Sedap Di Toilet Sekolah

badge-check


					Wali Kota Bekasi Geram, Sidak Ke SDN Margahayu II Usai Aduan Bau Tak Sedap Di Toilet Sekolah Perbesar

Siaran Pers Pemkot Bekasi

Seputarindonesia.co.id // Kota Bekasi – Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto tunjukan respon cepat dengan aduan salah satu warga melalui media sosial instagram, laporan tersebut mengenai kondisi toilet yang kotor dan bau menyengat di SD Negeri Margahayu II & VIII Bekasi Timur.

Sampai di sekolah, Tri Adhianto langsung menuju ke toilet yang menjadi laporan, faktanya Wali Kota geram dengan sarana prasarana yang berada di lingkungan tersebut, banyak anak-anak pun yang ikut teriak bahwa wc tersebut bau dan kotor di dua toilet itu.

Hal ini membuat Wali Kota geram dan langsung memanggil Sektetaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi juga Kepala Bidang Sekolah Dasar menanyakan mengenai prioritas Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang dipergunakan untuk apa saja.

“Dana BOS bisa digunakan untuk perbaikan sarana seperti ini. Anak-anak ini menghabiskan waktu seharian di sekolah, jadi sudah seharusnya kebersihan dan kenyamanan menjadi prioritas utama,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa pembangunan dan perbaikan sarana prasarana seperti toilet dapat diprioritaskan menggunakan Dana BOS. Menurutnya, pengelolaan dana tersebut harus diarahkan untuk kebutuhan yang benar-benar penting bagi siswa. Wali Kota juga sempat menyinggung keberadaan pengawas di sekolah tersebut dengan tugasnya apa, jika toilet saja sampai dilaporkan bau dan kotor.

Dirinya mengungkapkan secara pribadi, jika memilih sekolah untuk putra putrinya harus melihat keberadaan toiletnya terlebih dahulu, ia tegaskan jika toiletnya terawat sudah pasti sekolahnya pun bagus dan tertata rapi.

“Kita ini bicara soal kenyamanan dan kesehatan anak-anak. Kalau toiletnya saja tidak layak, bagaimana siswa bisa belajar dengan baik? karena anak-anak seharian ada di sekolah, sarana prasarana selain kelas ada toilet yang harus di perhatikan ” tegas Wali Kota.

Ia kembali menekankan kepada Dinas Pendidikan untuk mengecek sekolah sekolah lain mengenai infrastruktur dan sarana prasarana agar sebagai Pemerintah tahu apa saja yang harus diperbaiki lalu juga menegaskan kepada para pengawas sekolah untuk memperbaiki pola pengawasan yang ada.

(Gunawan Darmawan/Ndoet/Dokpim)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Langka! Mahasiswa Diskusi Bareng Walikota Bekasi di Bawah Fly Over Bahas Ruang Publik

15 Juni 2025 - 04:43 WIB

Dapati Laporan, Wali Kota Kunjungi Warga Penderita Chikungunya di Bantargebang

14 Juni 2025 - 12:59 WIB

Tri Adhianto Hadirkan ‘Nongkrong Syahdu’: Plaza Patriot Jadi Panggung Seni Dan Olahraga

14 Juni 2025 - 04:39 WIB

Apresiasi Peran BSIP Dalam Pengelolaan Sampah Terpadu, Tri Adhianto Tekankan Pegawai Memilah Sampah di Kantor Pemkot

14 Juni 2025 - 04:12 WIB

Wali Kota Bekasi Fokus Penanganan Psikologis Korban Dan Pelaku Pelecehan Sesama Jenis di Bawah Umur

11 Juni 2025 - 06:30 WIB

Trending di Adv