Seputarindonesia.co.id. Nias Selatan-Tim terpadu tanggap darurat bencana non alam KLB dan Malaria di Pulau Tello Kabupaten Nias Selatan terus bekerja ektra untuk mengendalikan penyebaran wabah DBD dan Malaria melakukan strategi dengan membagi anggota menjadi beberapa tim.
Terpantau oleh Media bahwa Tim pertama hari ini di pimpin langsung oleh Staf ahli Bupati Nias Selatan bersama Ibu Kadis kesehatan Kabupaten Nias Selatan,bergerak menuju pulau lorang kecamatan Pulau Batu Utara untuk melakukan pemeriksaan pasien yang menderita penyakit Malaria dan DBD, Jum’at (06/092/2024).
Dari hasil pemeriksaan pasien
DBD dan dari hasil RDT (rapid diagnostic Tes) atas nama Willona Cristina Wate ,umur 1,8 bulan dan dilanjutkan RDT pada 3 warga lainnya desa SB lorang,hasil 3 orang anak postif DBD,yang selanjutnya dirujuk di Rumah sakit tello untuk penanganan yang intensif ,selain itu juga dilakukan kegiatan fogging di kedua desa di pulau lorang kecamatan pulau-pulau batu timur. Staf ahli Bupati bersama Ibu kadis Kesehatan kabupaten nias selatan juga melakukan monitoring pengecekan perkembangan perawatan para pasien yang di rawat di UPTD puskesmas tello dan di rumah sakit tello.
Selanjutnya Tim bergerak menuju kecamatan Tanah Masa untuk melakukan kegiatan sosialisasi dan penelitaan jentik nyamuk,serta melakukan penabuaran bubuk Abate, di SMA N1 kecamatan tanah masa.
Kegiatan tersebut di pusatkan di SMA N 1 Kecamatan Ranah massa yang dihadiri oleh Tim tanggap darurat serta unsur Muspicam kecamatan Tanah Massa ,Kapus UPTD Puskesmas, Dokter UPTD puskesmas tanah masa ,Dinkes Nias Selatan,Babinsa koramil -13, Mewakili Kepsek SMN 1 Tanah Massa beserta jajaranya,dan seluruh siswa siswi SMA N1 Tanah Massa.
Sementara dikecamatan pulau-pulau batu timur terpantau Banbinsa koramil -13 bersama tim terpadu tanggap darurat bencana non Alam lainnya melakukan kegiatan PSN dengan Kerja bakti sebagai upaya pencegahan penyebaran DBD dan Malaria dilingkungan SMP Negeri Labuan Hiu,kegiatan ini di pusatkan di lingkungan SMP N1 Labuan Hiu kecamatan Pulau-Pulau Batu Timur.
Kegiatan ini di hadiri oleh Babinsa kecamatan Pulau Pulau batu timur,
Kepala Sekolah SMP N Labuan Hiu berserta jajaranya, Tim Mediasi UPTD Puskesmas Kecamatan Pulau-Pulau Batu Timur serta seluruh siswa siswi dan masyarakat sekitar.
Selanjutnya tim berikutnya melakuan patroli dan pembersihan lingkungan didaratan pulau tello.
Lewat pemberitaan ini Pemerintah bersama Tim Terpadu tanggap darurat
Terus menghimbau masyarakat agar trus menjaga pola hidup sehat serta mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bisa bekerja sama ketika tim patroli pembersihan turun di lokasi kita masing-masing.
Sementara ditempat terpisah salah satu orang tua pasien DBD atas nama MD,dan Ibu ND menuturkan bahwa sampai hari ini jumat 06/09/2024 jumlah pasien didesa kami sudah 3 orang dirawat postif DBD tepatnya di desa silima ewali/Hilitarewe ,Beliau meminta kepada tim terpadu agar bisa turun kedesanya untuk melakukan fogging,serta sangat di harapkan kepada pemerintah lewat Kemenkes agar bisa segra memberikan mengirimkan bantuan kulambu agar bisa di bagi ke warga masyarakat karena kebanyakan pasien yang terjangkit anak-anak SD yang masih di bawah umur.
Permintaan warga tersebut ketika di konfirmasi kepada salah satu senator Dapil 6,Pak L.J Sarumaha ,Beliau mengatakan bahwa permohonan tersebut siap kita teruskan kepada Tim tanggap darurat, Beliau juga berterima kasih kepada seluruh tim yang sudah bersusah payah beberapa minggu ini dilapangan.
Tambahnya mengatakan bahwa pihaknya selalu mengajak seluruh masyarakat untuk berkontribusi lewat kerjasa dalam penanganan pengendalian wabah ini ketika tim ada yang turun dilingkungan desa kita ,mari kita ikut besama-sama dengan mereka, pungkasnya.
Sementara hasil update yang kita terima hari ini :
1). Update kasus baru Malaria per tgl 05-9-2024 Puskesmas Tello 4 orang (drawat).
2). Puskesmas Hibala 1 orang ( Rawat Jalan,).
3). Puskesmas Tanah Masa 5 orang.
Jd total kasus Malaria dr Januari s/d September (per tgl 05-9-2024) adalah 840 orang.
Update kasus baru DBD per tgl 05-9-2024 Puskesmas Tello 3 orang( dirawat )
RS.Stella Maris 1 orag ( dirawat )
Jumlah kasus DBD dan Malaria yang dirawat pertgl 05-09-2024 adlh 39 org di Puskesmas Tello. Jadi Total kasus DBD per tgl 05-09-2024 adalah 361 orang.(Red/Feroni Dakhi).