SPI – Muara Enim – Deputi Maki, Masyarakat Anti Korupsi Indonesia Muara Enim, Tiba menyambangi Diskominfo 28/03/2024.

Sepertinya yang kita ketahui bersama bahwa UUD No. 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik sangat jelas disebutkan.

pasalnya respon Ketua MAKI Muara Enim tentang adanya isu yang simpang siur terkait Dugaan Data Manipulations Advertorial tertanggap serius. Meskipun dirinya mendapati Kerumitan dari pihak dinas terkait dalam menyampaikan data.

Diterangkan olehnya Dian Kurniasih yang di ketahui sebagai Kabid Media Central menjawab soal kenapa usia media harus dijadikan tolok ukur syarat terjalinnya kerjasama antara Media (Siber) dan Diskominfo Muara Enim.

“kalau soal usia dua tahun perihal persyaratan kerjasama media, memang kesepakatan dari PWI Muara Enim mas, Ujar Dian.

pasalnya, ketika diklarifikasi by Phone dengan ketua PWI Muara Enim, Al Azhar dirinya menyanggah hal tersebut. bahwa persyaratan tersebut bukanlah kesepakatan dan atau rujukan dari PWI.

“bukan mas, itu bukan kesepakatan PWI Muara Enim. memang pyur kebijakan dari Diskominfo Muara Enim.” tuturnya.

Diketahui Ketika Deputi MAKI Muara Enim tersebut selanjutnya menanyakan perihal jumlah dan data media yang bekerjasama dengan Diskominfo Muara enim, Dian Kurniasih justru menanyakan maksut dan tujuan Jawir, serta Mengumpan jawaban tersebut kepada iwan yang disebut Dian Sebagai Sekdin.

“untuk apa tujuannya mas, kalau soal itu saya ngga berani menunjukkan ke mas, coba nanti temui pak sekdin, beliau yang lebih tahu mas, kalau saya disini cuma kerja sesuai arahan saja”. Ucapnya

“kalau soal usia itu mungkin karna miskomunikasi aja, kenapa ngga di jawab aja ini kebijakan diskominfo muara enim ! gitu aja kan jelas” tindih jawir

Diketahui, Rabu Kemarin 27/03/2024 Jawir berjanji Temu dengan Iwan Setiawan yang disebut Dian sebagai Sekdin Kominfo Muara Enim tepatnya di Kolam Hotel Melio jam 13.58 WIB. dan Mendapati Jawaban yang masih saja menggantung.

“kalau mas jawir kekeh ingin data tersebut, baik. nanti saya upayakan dan terntunya saya sampaikan dulu kepada atasan saya karena harus ada prosesnya mas.” Ujar Iwan

namun, Hingga berita ini diterbitkan. Deputi MAKI Muara Enim Binaan Ir. Amrizal Aroni M.Si tersebut belum juga mendapat jawaban. Pasalnya ketika dirinya memonitor Iwan Setiawan (Sekdin Diskominfo Muara Enim) dengan chat “Monitor Pak de” hanya mendapati balasan “Rojer”.

Youtuber Pengkritik jalannya pemerintahan Muara Enim Tersebut, menyayangkan tanggapan pihak Diskominfo Muara Enim serta akan tetap menunggu hingga keterbukaan data tersebut segera disampaikan oleh dinas terkait.

“pusat informasi seharusnya cepat dan gesit ini ada apa dengan data media yang ikut serta dalam progaram ADV? sangat belibet !?harusnya kabid itu menguasai, seharusnya Sekdin itu cepat. Dugaan saya, kemblibetan ini menyimpan kebocoran anggaran, seharusnya pihak dinas terkait Cepat tanggap dan transparan untuk penyanggahan maupun pembenaran versi mereka yang tentunya by data, Pokoknya saya tunggu.” Tindih Jawir.

 

(Red)

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *