Sukabumi, Jawa Barat. seputarindonesia.co.id — Keempat proyek yang menjadi sorotan dan dilaporkan ke KPK tersebut adalah Gedung Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi Gedung Graha Pemuda,Gedung Islamic Center Cicurug (GICC) , Gedung Sarana Keagamaan Mesjid Al – Afgani Cisayar (Meskipun informasi terpisah menunjukkan adanya peresmian Masjid Alafghani di Ciracap, namun DPC LIN memasukkan proyek sarana keagamaan ini sebagai salah satu yang perlu diusut). Nama – nama Proyek yang Mangkrak dan yang menjadi Sorotan Publik.
1. Gedung Pusat Perkantoran Pemkab Sukabumi Anggaran: Proyek ini disebut telah menelan anggaran hingga sekitar Rp 202.571.611.848,00 miliar. Kondisi: Gedung megah 5 – 6 lantai ini sudah bertahun – tahun terbengkalai di kawasan Palabuhanratu (Cangehgar). Kondisinya rusak, tidak terawat, dan belum bisa difungsikan, padahal seharusnya menjadi pusat pelayanan 14 OPD. Menurut salah satu masyarakat setempat Pembangunan mandek sejak tahun 2020. DPC LIN dan masyarakat menuding ada dugaan pemborosan anggaran negara dan meminta KPK menyelidiki potensi korupsi.

2. Gedung Graha Pemuda
Anggaran: Pembangunannya dilaporkan menghabiskan anggaran hingga Rp. 13.094.434.946,00 miliar Rupiah. Berlokasi di komplek GOR Palabuhanratu, gedung ini juga dibiarkan mangkrak sejak pembangunannya yang dimulai sekitar tahun 2018-2021. Kondisinya dipenuhi ilalang dan tidak terurus. Isu Terjadi perdebatan mengenai status kewenangan dan anggaran, apakah dari Pemkab atau Pemerintah Provinsi Jawa Barat, yang diduga menjadi salah satu penyebab terbengkalainya proyek.

3. Gedung Islamic Center Cicurug (GICC) Anggaran Proyek ini sudah menelan anggaran miliaran Rupiah, termasuk pagu anggaran sebesar Rp 12.131.061.477,44 miliar (2023) dari SILPA APBD 2022. Kondisi: Pembangunan GICC telah bermasalah. Pada akhir 2023, proyek kembali terancam molor dari kontrak. DPC LIN meminta kejelasan dan pengusutan atas proses lelang, kinerja kontraktor yang dinilai tidak bonafide, serta ketidakselesain proyek yang berlarut – larut.

4. Gedung Sarana Keagamaan Mesjid Al-Afgani Cisayar menelan anggaran Rp. 3.601.794.635,89 miliar Isu: Proyek sarana keagamaan ini juga masuk dalam daftar yang diduga mangkrak, dari tahun 2021-2022. Manfaatnya blm bisa dirasakan oleh masyarakat. Masjid Al-Afghani di Ciracap yang dilaporkan sudah diresmikan oleh Bupati Marwan Hamami pada tahun 2023.
Tuntutan utama Sekjen DPC LIN Jamil Setiawan kepada KPK adalah agar lembaga ANTIRASUAH ini segera mengambil tindakan untuk menindaklanjuti laporan masyarakat dan aktivis terkait dugaan kerugian negara akibat proyek – proyek mangkrak yang sudah berjalan bertahun-tahun.
M.Dasep (Kaperwil)








