Polemik PLTMH Lpi Desak Bupati Copot Kadis DPMPTS Serta Tutup Lokasi Proyek Ketum Lpi Kami Siapkan Aksi Massa !!

Sukabumiseputar indonesia.co.id – Rohmat Hidayat, ketua umum laskar pasundan Indonesia (LPI) mengatakan kepada awak media pihaknya menyoroti serius polemik proyek Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) diwilayah Kecamatan Warungkiara.

Yang mana proyek tersebut diduga keras telah merusak lingkungan serta telah merugikan masyarakat dengan adanya galian kabel tanpa sosialisasi atau pun izin lingkungan,”cetus Rohmat.

Rohmat pun menambahkan bahwa adanya PLTMH sebenarnya akan berdampak buruk bagi lingkungan sekitar di masa depan yang mana dampak buruk adanya PLTMH ada 3 point penting yang harusny menjadi kajian dan analisa pemerintah mau pemerintah daerah , provinsi atau pun pusat yang mana 3 point itu adalah.

1. Perubahan aliran sungai yang dapat mengganggu ekosistem dan kehidupan biota air.
2. Potensi sedimentasi dan pendangkalan sungai akibat pembangunan PLTMH.
3. Perubahan kondisi hidrologi daerah sekitar.
Sehingga jelas perlunya kajian matang terhadap lingkungan sekitar bahkan dengan adanya proyek PLTMH wilayah sekitar proyek sangat dapat terdampak besar dan berpotensi akan adanya bencana alam apalagi jika proyek tersebut tanpa pengawasan yang ketat ” tegas Rohmat.

Maka dengan hal itu Lpi mendesak Bupati Sukabumi untuk mencopit Kadis DPMPTSP, Camat Warungkiara, Dan Kadis DLH yang mana bersar dugaan terkait izin dan hal hal lain ada dugaan keras adanya permainan antara pihak kecamatan , dinas lingkungan hidup dan dinas DPMPTSP.

Sehingga jelas polemik yang hari ini ramai di masyarakat berasal dari kurangnya sosialisasi serta tidak adanya kepedulian terhadap lingkungan yang lakukan pemerintah yang mana proyek ini bisa masuk jelas lingkungan di biarkan rusak.

Dengan begitu Lpi mengancam akan menggelar aksi masa meminta Bupati turun tangan segera bahkam sampai menutup proyek tersebut.pungkasnya.

(Red/muectar Bt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *