Cegah KDRT Melalui Talkshow Bintal Ideologi 2025 Kodim 0509 Tekankan Peran Babinsa sebagai Garda Terdepan

Kabupaten Bekasiseputar indonesia.co.id – Kodim 0509/Kabupaten Bekasi menggelar Zoomet Talkshow Bintal Ideologi Tahun 2025 di Aula Babinsa, Rabu (19/11/2025). Kegiatan ini menghadirkan narasumber Kolonel Psi Megan Andana, yang memaparkan secara mendalam dasar pernikahan sehat hingga penanganan hukum Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Kolonel Megan Andana menegaskan bahwa fondasi keluarga harus dibangun atas keselarasan frekuensi dan keikhlasan beribadah, sehingga konflik destruktif dapat dicegah. Ia juga menguraikan empat bentuk utama KDRT: kekerasan fisik, seksual, psikologis, dan ekonomi.

Menurutnya, KDRT merupakan kasus kompleks yang memerlukan penanganan khusus lintas sektoral, karena sering berakar dari pengalaman pahit masa kecil pelaku. “Banyak pelaku membawa pola kekerasan dari masa lalu. Ini perlu analisis psikologis mendalam,” jelasnya

Kolonel Megan juga menguraikan ancaman pidana sesuai UU No. 23 Tahun 2004 tentang PKDRT, mulai dari 6 tahun hingga 15 tahun penjara, termasuk kategori delik aduan bagi kekerasan yang tidak menyebabkan luka berat.

Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0509/Kab. Bekasi Letkol Arh Sabdho Aji Wibowo, M.Han, memberikan penegasan mengenai pentingnya peran aparat kewilayahan:

“Babinsa harus menjadi mata dan telinga masyarakat. KDRT bukan hanya persoalan rumah tangga, tetapi berdampak langsung pada stabilitas sosial di wilayah. Saya minta seluruh Babinsa lebih peka, cepat membaca situasi, dan melakukan pendekatan humanis kepada warga,” tegas Dandim.

Ia juga meminta seluruh jajarannya menjadikan edukasi dan pencegahan KDRT sebagai bagian dari tugas pembinaan teritorial.

“Kita bukan sekadar menangani kasus, tetapi mencegahnya sebelum terjadi. Itu nilai strategis dari fungsi pembinaan teritorial,” tambahnya.

Kegiatan Talkshow Bintal Ideologi ini diharapkan menjadi bekal pengetahuan dan motivasi bagi para Babinsa di wilayah Kodim 0509/Kab. Bekasi untuk meningkatkan kepedulian, deteksi dini, dan respons cepat terhadap dinamika sosial di masyarakat.”Pungkasnya Dandim

(Pendim 0509 Kabupaten Bekasi)

(Ling)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *