Bogor – seputar Indonesia.co.id – Gara gara insiden yang terjadi di acara Sosialisasi Kredit program perumahan oleh Manuarar Sirait Menteri perumahan dan kawasan pemukiman yang berlangsung pada hari senin, 03/11/2025 di Gedung Serba Guna pemerintahan Kabupaten Bogor, wartawan yang hadir akhirnya berinisiatif mendatangi Kantor Diskominfo Kabupaten Bogor untuk meminta penjelasan maksud dan tujuan terkait daftar absen yang diminta pada acara tersebut,jangan sampai di salah gunakan oleh pihak pihak yang tidabertanggung jawab.Rabu(05/11/2025)
Sejumlah wartawan dari berbagai media mendatangi kantor Diskominfo Kabupaten Bogor guna menyampaikan dasar alasan atas insiden yang terjadi pada acara tersebut.
Berdasarkan keterangan dari H.Agus staf Diskominfo Kabupaten Bogor membeberkan insiden yang terjadi.
Menurutnya kronologis peristiwa yang sebenarnya bahwa saat acara peliputan itu berlangsung, Jayadi dari tim kementerian meminta dibuatkan nama nama daftar hadir wartawan dan nama media masing masing yang meliput acara sosialisasi kredit program perumahan.Akhirnya dicatat oleh H.Agus dari pihak Diskominfo dan diserahkan ke Jayadi dari tim kementerian”.pungkas H.Agus
“Ia juga menjelaskan bahwa itu perintah dari Jayadi dari tim kementerian, jadi saya pun melaksanakan perintah. “Namun setelah acara itu selesai saya menjadi bingung saya sudah memberikan catatan daftar nama nama yang hadir meliput acara,tapi tidak ada tindak lanjut untuk apa daftar nama nama itu diminta olehnya.Jadi ada kesan bahwa dengan daftar yang diminta itu,seolah olah kami dari Diskominfo yang bertanggung jawab.
” Ia juga menjelaskan bahwa acara itu adalah agenda pusat melalui kementrian PKP yang berlangsung di Pemerintahan Kabupaten Bogor, padahal acara itu sepenuhnya ada di dalam kewenangan Dinas DPKPP, bukan kewenangan Diskominfo,”bebernya.
Wartawan dari berbagai media yang hadir di kantor Diskominfo juga mempertanyakan apakah acara itu berjalan sepenuhnya menjadi bagian tugas Dinas DPKPP.
H.Agus,perwakilan dari Diskominfo menjelaskan,bahwa pihak Diskominfo juga sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas DPKPP memalui Kabid, Namun sepertinya Slow respon tidak ada tanggapan terkait insiden daftar nama nama media, jadi ini kan semakin sulit buat kami untuk menjelaskan kepada wartawan dari berbagai media yang sudah meliput acara tersebut,dan sepertinya Dinas DPKPP tidak mau bertanggung jawab, padahal acara itukan sepenuhnya dibawah kendali Dinas DPKPP selaku panitia pelaksana acara,kalau kami dari Diskominfo hanya sebatas melaksanakan tugas saja pada acara itu untuk mengetahui bahwa acara itu berjalan dan terlaksana dengan baik, ujarnya.
Kami memahami kekecewaan wartawan dari berbagai media atas insiden itu, makanya kami menerima kedatangan wartawan ke kantor Diskominfo,kami terima dengan baik dan kami paparkan kronologis dari awal hingga selesai acara tersebut, sampai timbul insiden itu terjadi kami juga bingung harus mengatakan apa kepada wartawan saat itu” imbuhnya.
(Reporter : Yuli)
