Probolinggo — Di ujung timur Kabupaten Probolinggo, tepatnya di Desa Tambak Ukir, Kecamatan Kotanyar, terbentang hamparan pegunungan hijau di kaki Gunung Argopuro. Udara sejuk, hutan yang rindang, dan panorama alam yang memanjakan mata menjadikan desa ini salah satu permata tersembunyi di Probolinggo. Namun, di balik keindahan tersebut, Tambak Ukir juga menyandang status sebagai desa tertinggal, dengan keterbatasan infrastruktur dan akses layanan publik.
Melihat potensi dan tantangan ini, Forum Generasi Berencana (GenRe) Kabupaten Probolinggo bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) menggelar Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) Vol. 2 pada Minggu (tanggal kegiatan). Aksi ini menjadi wujud kontribusi nyata generasi muda untuk menjaga kelestarian alam sekaligus memperkuat keterlibatan mereka dalam pengembangan potensi wisata pegunungan yang dimiliki desa.
Kegiatan dimulai dengan apel pembukaan di lereng perbukitan yang menjadi pintu masuk menuju Bukit Watu Geligir, destinasi wisata alam lokal yang menawan. Para peserta — mulai dari Duta GenRe, perangkat desa, hingga masyarakat setempat — bahu-membahu menanam ratusan bibit pohon produktif dan tanaman peneduh di lahan kritis.
Ketua Forum GenRe Kabupaten Probolinggo menegaskan, “Gerina Vol. 2 ini bukan sekadar menanam pohon, tapi menanam harapan. Kami ingin Tambak Ukir tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya, tetapi juga karena kesadaran warganya dalam menjaga dan mengelola lingkungan.”
Bunda Ria, selaku perwakilan dari DP3AP2KB Kabupaten Probolinggo, menambahkan bahwa kegiatan ini selaras dengan program pembangunan berkelanjutan. “Lingkungan pegunungan yang terjaga akan memberi manfaat jangka panjang, mulai dari air bersih hingga peluang wisata yang berkelanjutan. Semua ini akan kembali kepada kesejahteraan masyarakat, dan peran generasi muda sangat penting untuk mewujudkannya.”
Suasana gotong royong terasa hangat di tengah hawa pegunungan yang segar. Selain menanam, Duta GenRe juga mengajak warga berdiskusi mengenai pengelolaan lingkungan, peluang pariwisata berbasis alam, dan pentingnya peran generasi muda dalam mempromosikan desa.
Melalui Gerina Vol. 2, Forum GenRe Kabupaten Probolinggo dan DP3AP2KB berharap Desa Tambak Ukir menjadi contoh bahwa pelestarian lingkungan dan pengembangan wisata pegunungan dapat berjalan beriringan, dipelopori oleh generasi muda yang peduli, kreatif, dan berdaya.