Pemeliharaan Mobil Ambulance di Wilayah Dinkes Nias Selatan Sangat Terkendala Karena Anggaran.

Seputarindonesia.co.id. Nias Selatan-Pemeliharaan Mobil Ambulance di Wilayah Dinas Kesehatan (Dinkes) Nias Selatan TA.2024 Sangat terkendala Karena Keterbatasan Anggaran yang telah disediakan.

Hal tersebut di sampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Selatan dr. Henny Kurniawan Duha melalui keterangan tertulisnya yang diterima media ini , Selasa  (08/04/2025).

Kepala Dinas Kesehatan Nias Selatan dr. Henny Kurniawan Duha mengatakan bahwa ada 29 (dua puluh sembilan) Yunit Armada Mobil Ambulance di Wilayahnya dan 5(Lima) Pusling Air Puskesmas, dengan rincian sebagai berikut:

Daftar Ambulans Puskesmas di Nias Selatan:
1. Ambulance Pkm Teluk dalam.
2. Ambulans Pkm Luahagundre.
3. Ambulans pkm Hilisataro.
4. Ambulans Pkm Amandraya.
5. Ambulans Pkm Aramo.
6. Ambulans Pkm Bawomataluo.
7. Ambulans Pkm Hilisimaetano.
8. Ambulans Pkm O’ou.
9. Ambulans Pkm Lolowau.
10. Ambulans Pkm Lolomatua.
11. Ambulans Pkm Onohazumba.
12. Ambulans Pkm Lahusa.
13. Ambulans Pkm Hilisalawa ahe.
14. Ambulans Pkm Somambawa.
15. Ambulans Pkm Hilizalo’otano.
16. Ambulans Pkm Ulu Idanotae.
17. Ambulans Pkm Mazo.
18. Anbulans Pkm Susua.
19. Ambulans Pkm Huruna.
20. Ambulans Pkm Hilimegai.
21. Ambulans Pkm Onolalu.
22. Ambulans Pkm Siduaori.
23. Ambulans Pkm Gomo.
24. Ambulans Pkm Tello.
25. Ambulans Pkm Ulususua.
26. Ambulans RSUD Nisel.
27. Ambulans PSC (Dinkes).
28. Mobil Dinas kesehatan.
29. Mobil gudang farmasi (Dinas kesehatan).

Daftar Pusling Air Puskesmas di Wilayah Kabupaten Nias Selaran :
1. Pusling air Pkm PPBU (pengadaan 2023).
2. Pusling Air Pkm Simuk (pengadaan 2023).
3. Pusling Air Pkm Tello (2 unit).
4. Pusling Air yg stand by di kabupaten 1 Unit ( pengadaan 2023).

Sedangkan rincian Pagu angaran Mobil Ambulans di Wilayah Dinkes Nias Selatan yang sangat terbatas, sebagai berikut :
1). Belanja bahan-bahan Bakar dan Pelumas
Pagu anggaran :319.322.800.
Realisasi :           319.316.300.

2) Belanja Pemeliharaan alat angkutan darat bermotor -kendaraan bermotor Penumpang
Pagu anggaran: 291.420.000.
Realisasi :           286.800.965.
————————————————
Jumlah :              610,742,800.

Lanjutnya dr. Henny menyampaikan bahwa dari anggaran yang sudah tersedia tersebut, pihaknya sangat mempunyai keterbatasan dan kendala untuk melakukan pemeliharaan Armada Mobil Ambulance di Dinas Kesehatan Nias Selatan yang ia pimpin.

” Bayangkanlah anggaran 2024, dengan jumlah pusling air dan ambulance, apa sanggup ? Sehingga itulah kendalanya, tidak bisa terakomodir semuanya, Terangnya dengan mengeluh.

Tambahnya mengatakan bahwa dari laporan setiap kerusakan berat dan tidak layak guna serta kondisi yang dia terima dari setiap Puskesmas sudah sangat rusak, sehingga tidak bisa lagi dipergunakan. Para Kapus yang membawa kebengkel Armada Mobil tersebut dan kita yang bayarkan.
Sedangkan anggaran pemeliharaan Armada Mobil Ambulance pada Tahun 2025 ini masih menunggu pergeseran Karena efisiensi anggaran, Ujarnya.

“Pengguna Armada Mobilnya kan Puskesmas, tergantung juga pemakaian, dijaga dan peduli. Belum lagi keadaan jalan, ada yang melewati sungai dan juga jalan yang rusak berat serta sangat sulit untuk dijangkau oleh kendaraan,yang sudah diservice aja, bisa rusak lagi,
namun demikian kita harus melayani Masyarakat sepenuh Hati sesuai SOP yang ada, jelasnya dr.Henny.

dr. Henny menjelaskan bahwa
mengenai kehilangan Sparepart dan mesin Mobil Ambulance tersebut, ia mengatakan bahwa pihaknya sedang menelusurinya.

“Pada bulan februari 2025 kemarin, kami sudah melakukan Rapat dengan Satpam dan bagian Aset di keuangan Daerah, bahwa para Satpam juga tidak mengetahui pembongkaran mesin,
tapi para satpam sempat bercuriga ada aktifitas dengan ambulance yang rusak berat itu dibulan November-Desember.
Pembongkaran Mesin tersebut belum dilaporkan kesaya karena kebetulan saya saat itu ada di wilayah Kepulauan Batu Pulau Tello untuk penanggulangan KLB malaria dan DBD selama 2 bulan disana,,

Saya juga sudah memerintahkan staf untuk menelusuri keberadaan atau tempat penampungan mesin2 itu, tapi belum dapat info sampai sekarang.
Saya sangat berharap kalau ada informasi terkait itu, akan kami tindaklanjuti, Selama ini memang ambulance yang rusak berat itu terparkir dihalaman kantor dinas kesehatan, Ucapnya.

Terkait Mobil ambulance di Puskesmas Lolomatua “di Tahun 2024” Ibu Kapus (Kepala Puskesmas) Lolomatua sudah membawa Mobi tersebut kebengkel Karena mengalami kerusakan berat, dan kondisinya tahun 2025 kembali rusak, mungkin karena kondisi geografis yang jalannya rusak dan hal lainnya, ungkapnya.

Sebenarnya Kami sudah menghimbau juga kepada para Kapus lain di Dapil masing-masing /terdekat untuk membantu Puskesmas yang membutuhkan ambulance,
dan kami sangat menyesali , yang lain tidak bisa membantu pada saat itu, katanya.

“Tanggapan Kepala Dinas Kesehatan Nias Selatan dr. Henny Kurniawan Duha terkait desakan dari GMKI,,

Bahwa itu semua kembali kepada pimpinan saya untuk menilai , saya sebagai ASN siap menerima, dan sebagai pertimbangannya adalah bahwa bukan berarti kita tidak membantu ketika diperlukan oleh masyarakat, Jelasnya mengakhiri .(Red/at).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *