Serang Banten- Salah satu pengurus kelompok Tani di Kecamatan Pamarayan Kabupaten Serang saat menunjukkan bantuan bibit padi Gerhan/Elnino yang diterimanya dari Balai Penyuluh Pertanian kecamatan Pamarayan diduga tidak sesuai dengan data.
Badan Penyuluh Pertanian kecamatan Pamarayan di duga selewengkan bantuan bibit Benih padi.Grrhan/Elnino Dari 361 H, yang Seharusnya per satu Hektarnya 25 kg x 361 H.Dengan Jumlah sembilanaratus duapuluh lima kilo kali 9025 kg untuk kecamatan Pamarayan Bantuan Benih dari program Gerhan/ Elnino diduga hanya disalurkan 300 kg per kelompok tani (Poktan).
Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media bahwa kelompok poktan mengeluh karena Balai Penyuluh pertanian kecamatan menurunkan bibit Gerhan/elnino untuk 18 kelompok yang totalnya 361 HA hanya disalurkan 300 kilo per kelompok sisanya di kemanakan itu yang di keluhkan para Kelompok Tani, Jum’at (29/12/2023).
Saat awak media konfirmasi kepada kasi Sarana dan prasarana Dinas apertanian Kabupaten Serang melalui pesan singkat mengatakan bahwa kecamatan Pamarayan mendapatkan 361 hektar, terangnya.
Di tempat terpisah Jasmani ketua LSM gerhana Indonesia DPK Kabupaten Serang mendesak agar dinas pertanian turun langsung untuk mengecek kelokasi yang mendapatkan bantuan bibit padi Gerhan elnino.
Badan Penyuluh Pertanian telah menyalurkan bantuan bibit padiGerhan/Elnino untuk 18 Poktan. Masing-masing Poktan hanya mendapatkan sebanyak 300 kg. Sedangkan, sisa bantuan bibit padi Gerhan /Elnino itu hingga kini tidak jelas keberadaannya, ungkapnya. (Pardisahri).
