Keterangan Foto : Asosiasi Juru Sembelih Halal Indonesia (JULEHA) Indonesia Jawa Timur, saat sesi foto bersama
SURABAYA | Jawa Timur ~ Pemerintah Provinsi Jawa Timur bekerja sama dengan asosiasi Juru Sembelih Halal Indonesia (JULEHA) Indonesia Jawa Timur mengadakan forum percepatan industri halal hari ini (24/05/2023). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya produk halal.
Forum tersebut diadakan pada hari rabu, 24 Mei 2023 dan dihadiri oleh berbagai perwakilan dari pemerintah, pakar industri halal, serta produsen dan distributor produk halal. Mereka membahas berbagai isu terkait dengan industri halal, antara lain mengenai strategi untuk mempercepat pengembangan produk halal, pelaksanaan sertifikasi halal, dan promosi produk halal.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa forum ini sangat penting bagi masyarakat Jawa Timur sebagai salah satu wilayah dengan populasi muslim terbesar di Indonesia. “Produk halal bukan hanya penting bagi umat Islam, tetapi juga bagi seluruh masyarakat. Produk yang halal lebih sehat dan lebih berkualitas serta lebih aman bagi konsumen,” ujar Khofifah.
Sementara itu, Ketua DPW Juru Sembelih Halal Indonesia, Jawa Timur, Imam Fauzi mengapresiasi kerjasama dengan Pemerintah Jawa Timur dalam mengembangkan industri halal di daerah tersebut. “Kami berharap dengan adanya forum ini, kita dapat menghasilkan produk halal yang semakin berkualitas dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan produk halal,” tuturnya.
Selain itu, Imam Fauzi juga menekankan pentingnya sertifikasi halal bagi produk-produk yang dijual di pasaran. Menurutnya, sertifikasi halal harus menjawab kebutuhan konsumen yang semakin meningkat terhadap produk halal dan menjaga kepercayaan konsumen terhadap produk halal Indonesia.
Pada kegiatan forum tersebut, hadir Juru sembelih halal dari kab/kota se Jawa timur dan juga BPJS Ketenagakerjaan Jawa Timur ikut berpartisipasi dalam memberikan perlindungan sosial pada pengurus dan anggota JULEHA Indonesia. Sebagai contoh perwakilan JULEHA Indonesia, dari Kabupaten Mojokerto dan Kota Mojokerto telah mendaftar sebagai peserta program jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.
Sony Aris Mardyanto, selaku ketua DPD JULEHA Indonesia, Mojokerto saat ditemui disela sela acara menyampaikan apresiasi atas perlindungan yang diberikan oleh BPJS Ketenagakerjaan kepada peserta JULEHA Indonesia.
“Kami menyadari bahwa profesi jagal hewan ini sangat beresiko maka penting sekali mereka mendapat perlindungan sosial apabila terjadi resiko dalam bekerja, “ujar Sony Aris Mardiyanto DPD JULEHA Indonesia Mojokerto. (red*)








